Shutter count, jika ibarat motor shutter count seperti kilometer pada motor. Nah shutter count pada kamera adalah jumlah berapa kali kita sudah menjepret menggunakan kamera.
Dalam kamera, shutter count juga bisa dibilang nyawa kamera. Kenapa seperti itu? Karena shutter count pada sebuah kamera sudah ditentukan banyal nya, sehingga jikalau jumlah shutter telah mencapai jumlah yang di tentukan, maka kamera bisa mati sendiri. Dan solusinya harus mereset nol kembali shutter count nya ke service center atau beli baru lagi.
Batasan atau jumlah shutter count yang telah ditetapkan bisa dari 100.000-200.000 kali jepretan. Maka dari itu, jikalau kita mau beli kamera bekas kita harus tau dlu jumlah shutter count nya. Jika sudah mencapai 50.000 jumlah shutter nya maka tinggal 50.000 jepretan lagi yang bisa kita gunakan bila batas yang ditentukannya 100.000 shutter count.
Semoga bermanfaat.
Dalam kamera, shutter count juga bisa dibilang nyawa kamera. Kenapa seperti itu? Karena shutter count pada sebuah kamera sudah ditentukan banyal nya, sehingga jikalau jumlah shutter telah mencapai jumlah yang di tentukan, maka kamera bisa mati sendiri. Dan solusinya harus mereset nol kembali shutter count nya ke service center atau beli baru lagi.
Batasan atau jumlah shutter count yang telah ditetapkan bisa dari 100.000-200.000 kali jepretan. Maka dari itu, jikalau kita mau beli kamera bekas kita harus tau dlu jumlah shutter count nya. Jika sudah mencapai 50.000 jumlah shutter nya maka tinggal 50.000 jepretan lagi yang bisa kita gunakan bila batas yang ditentukannya 100.000 shutter count.
Semoga bermanfaat.
0 komentar:
Post a Comment